Data Security Awareness sebagai Upaya Peningkatan Literasi Tentang Cyber Attacks dan Threats
Keywords:
Data Security, CIA, Backup and Recovery, Physical Security, Logical PasswordAbstract
Abstrak: Tujuan kegiatan pengabdian yang dilaksanakan adalah untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap perlindungan dan keamanan data bagi guru terutama di lingkungan sekolah. Upaya konkret yang ditempuh adalah menerapkan langkah-langkah yang tepat dan solutif. Tahap pelaksanaan dibagi menajdi 3 tahap yaitu pra-pelaksanaan, pelaksanaan, dan pasc-pelaksanaan. Tahap-tahap tersebut dituangkan dalam kegiatan seminar dalam bentuk ceramah dan diskusi serta workshop dalam bentuk demonstrasi dan praktikum. Seminar dan workshop dibantu dengan handout materi dan modul praktikum untuk memudahkan peserta dalam menggunakan software pemulihan data yaitu Recuva. Hasil yang diperoleh dilihat pada tahap pasca-pelaksanaan yaitu pada evaluasi akhir kegiatan. Hasilnya yaitu guru-guru masih kurang mengetahui pentingnya sebuah aset informasi (data) untuk dilindungi. Hasil tersebut dilihat dari jawaban post-test pada Google Form yang tertuang dalam gambar grafik menunjukaan jawaban salah sebesar 60%. Namun ketika mempraktikkan penggunaan software recuva hampir semua peserta dapat mengoperasikannya. Secara garis besar dapat dikatakan bahwa pengetahuan dan kewaspadaan tentang pengamanan dan perlindungan aset informasi masih tergolong minim. Oleh karena itu diperlukan tindak lanjut konkrit dan tepat agar hal-hal yang tidak diinginkan dapat diminimalisir risikonya.
Abstract: The service activity is conducted to increase awareness of data protection and security for teachers, especially in the school environment. The threat that may happen is losing important data related to the learning process. This can occur due to hardware failure, software failure, human resource failure, natural, financial, external, and internal. The concrete effort taken is to implement appropriate and solution steps. The implementation stage is divided into 3 stages, namely pre-implementation, implementation, and post-implementation. These stages are outlined in seminar and workshop, which assisted with handout materials and practicum models to make it easier for participants to use data recovery software, namely Recuva. The result obtained was seen in the post-assessment stage at the final evaluation of the activity. The result is that teachers are still not prepared to protect an information asset (data). These results are seen from the post-test answers on the Google Form which are contained in the graphic image showing 60% wrong answers. However, when practicing the use of software that is recognized almost all participants can operate it. Generally, it can be said that knowledge and awareness about information security and assurance are still relatively lacking. Therefore, concrete and precise follow-up is needed so that things that are undesirable can be minimized.