Konsep Wilayatul Faqih Dalam Sistem Pemerintahan Republik Islam Iran

Authors

  • Ami Pratama Universitas Nahdlatul Wathan Mataram
  • Ahmad Khaerul Kholidi Universitas Nahdlatul Wathan Mataram
  • Diyani Suci Novita Dewi Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Keywords:

Wilayatul Faqih, Keberagamaan, Sistem Pemerintahan Republik Islam Iran

Abstract

Iran merupakan salah satu negara yang memiliki sejarah dan warisan peradaban yang panjang dan kompleks. Negara Iran memiliki doktrin ideologi Syi’ah yang masih berkembang sampai sekarang dan sangat penting bagi masyarakat di Iran. Doktrin Syi’ah selanjutnya berkembang seiring dengan dinamika yang dialami oleh penduduknya. Agama menjadi fondasi bagi terbentuknya komunitas atau kesatuan hidup yang diikat oleh keyakinan akan kebenaran hakiki yang sama. Dalam Islam, perintah Allah dimanifestasikan dalam bentuk hukum, yakni syari’ah. Karena syari’ah memiliki sifat yang serba mencakup, maka di dalam realitasnya tidak ada aspek kehidupan sosial yang secara mutlak terpisah dari prinsip-prinsip religius. Sementara itu, dalam sistem hukum yang berlaku di dunia Islam, ditemukan variasi yang sangat berbeda antara pemerintahan yang satu dengan yang lain. Salah satu dari keunikan varian sistem pemerintahan yang muncul adalah pemerintahan  Republik Islam Iran dengan konsep wilayatul faqih-nya (pemerintahan para ulama). Menurut doktrin Syi’ah, konsep ini mengilustrasikan bahwa perlu adanya pemerintahan Islam dizaman ghaibnya Imam Mahdi. Wilayah dan kepemimpinan umat beralih ke faqih yang adil, sholeh dan kompeten. Penelitian ini mengkaji sistem pemerintahan Republik Islam Iran yang menerapkan konsep wilayatul faqih. Rumusan masalah yang diajukan adalah bagaimana bentuk sistem pemerintahan Republik Islam Iran dan bagaimana aplikasi wilayatul faqih dalam sistem pemerintahan Republik Islam Iran.

Downloads

Published

2021-07-30

Issue

Section

Articles